Dengan segala puji syukur apa yang ada di langit dan bumi
Telah terhampar rejeki menyaut dalam langkah nafkah terobati
Oh Maha segala pemberi rejeki
Engkau tak ubah nya Pencipta tak lelah berikan setetes kehidupan di bumi
Sujud para hamba mu
Memuji syukur rahmat dari mu
Biarkanlah langkah para hamba mu adalah jalan karunia jalan yang engkau ridhoi
Agar tak ada laknat, sengsara dalam hidup
Kamis, 02 September 2010
Maksulami ( memaksa menyulam mimpi )
Terbangun akan sebuah mimpi,
Melangkah akan gerak kaki dia tetap diam
Dgn sejuta filosofi yg menghantui
Menafsirkan sederet prinsip tanpa landasan siapakah diri ini?..
Bergulat emosi ambisi namun fatwa membatasi,
Masihkah diam itu emas
Walau kadangkala keterdiaman menuju batas keterpurukan rapuh diri ini,.
Melangkah akan gerak kaki dia tetap diam
Dgn sejuta filosofi yg menghantui
Menafsirkan sederet prinsip tanpa landasan siapakah diri ini?..
Bergulat emosi ambisi namun fatwa membatasi,
Masihkah diam itu emas
Walau kadangkala keterdiaman menuju batas keterpurukan rapuh diri ini,.
Rayuan
Oleh : Asep Rosidi
Ketika rayuan itu masih brada dalam buaian asmara,
Terasa rajutan nya terukir di hati,
Keindahan hanya nampak
Seiring betapa besar dia mengagungkan cinta ku di dalam hati nya,
Apakah ini hanya silau rayuan mu
Atau kah jerat mudah mendapatkn cinta,
Seolah sebuah permainan di akhiri dgn kemenangan,
Ataukah sebuah awal cinta butuh bumbu rayuan di dalamnya..
Ketika rayuan itu masih brada dalam buaian asmara,
Terasa rajutan nya terukir di hati,
Keindahan hanya nampak
Seiring betapa besar dia mengagungkan cinta ku di dalam hati nya,
Apakah ini hanya silau rayuan mu
Atau kah jerat mudah mendapatkn cinta,
Seolah sebuah permainan di akhiri dgn kemenangan,
Ataukah sebuah awal cinta butuh bumbu rayuan di dalamnya..
Langganan:
Postingan (Atom)